Mengetahui silsilah sunan kalijaga ini sebenarnya tidak banyak diketahui oleh Masyarakat awam, simak selengkapnya di bawah ini!
Silsilah Sunan Kalijaga ini sebenarnya tidak banyak diketahui oleh Masyarakat awam. Namun, Kalijaga sendiri dikenal menjadi Walisongo. Bahkan, saat ini mempunyai pengaruh cukup penting dalam melakukan dakwah agama Islam di Jawa.
Nama asli dari Kalijaga yaitu Raden Mas Syahid. Beliau ini diketahui lahir pada tahun 1450 M. Tepatnya, di daerah Tuban, Jawa Timur. Kalijaga ini lebih dikenal sebagai sosok wali yang mempunyai metode dakwah cukup unik melalui pendekatan seni serta budaya.
Penjelasan terkait Silsilah Sunan Kalijaga
Berdasarkan dari penyebaran agama Islam, Kalijaga sebenarnya tidak langsung menentang kebudayaan lokal. Namun, turut menyatukan ajaran Islam dengan berbagai macam unsur budaya Jawa. Misalnya saja seperti alat musik gamelan, wayang kulit, serta seni ukir. Silsilah Sunan Kalijaga ini juga sebenarnya berasal dari keturunan bangsawan.
Beliau termasuk putra dari tokoh terkenal Tumenggung Wilatikta. Kalijaga sendiri termasuk seorang adipati yang berasal dari Tuban. Sementara itu, ayahnya merupakan keturunan dari Raden Arya Teja. Raden ini masih termasuk ke dalam pejabat penting pada masa Majapahit. Bahkan, juga menjadi pengikut yang paling setia dari Raja Brawijaya V.
- Keluarga Sunan Kalijaga
Asal keluarga Sunan Kalijaga ini dari kalangan bangsawan yang sangat dihormati oleh Masyarakat Jawa. Bahkan, beliau tumbuh di lingkungan yang sarat dengan nilai pendidikan serta kebangsawanan.
Dewi Nawangrum merupakan Ibu Kalijaga termasuk perempuan yang juga asalnya dari keluarga terpandang. Oleh karena itu, Kalijaga telah mewarisi karakter kepemimpinan serta kebijaksanaan dari keluarga tersebut.
Pendidikan awal Sunan Raden Said ini diketahui diperoleh dari lingkungan keluarganya. Jadi walau saat itu masih menganut kepercayaan Hindu dan Budha. Namun, sudah memperoleh rasa keterbukaan terhadap pengaruh Islam. Bahkan, saat itu sudah mulai masuk ke wilayah Jawa.
- Asal Usul Nama Kalijaga
Konon ceritanya, nama Kalijaga ini asalnya dari tempat beliau sering melakukan simeda. Dirinya memang sering melakukan semedi di tepi sungai sembari menjaga sungai tersebut.
Nama ini juga menjadi identitas dirinya sebagai Walisongo yang melakukan dakwah melalui pendekatan penuh toleransi. Sunan Kalijaga satu ini menggunakan seni sebagai media dakwahnya.
Misalnya saja seperti melalui wayang kulit yang seringkali digunakan untuk menyebarkan pesan Islam. Pesan ini juga menjadi cara yang paling mudah dipahami oleh masyarakat Jawa.
Beliau juga saat ini cukup dikenal sebagai penggagas seni ukir Islam serta gamelan. Lalu seni tersebut akan berkembang pesat menjadi bagian utama dari budaya Jawa.
- Pernikahan
Silsilah Sunan Raden Said saat itu menikah dengan Dewi Saroh. Saroh sendiri tergolong sebagai putri dari Sunan Ngudung atau Maulana Ishaq.
Ngudung juga merupakan ulama yang terkenal di Nusantara. Dari pernikahannya tersebut, Kalijaga berhasil mempunyai beberapa anak.
Ada pula Sunan Muria, yang saat itu juga menjadi anggota dari Walisongo. Keturunan dari Kalijaga ini semakin berkembang. Bahkan, kini juga terus menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia.
Pada tahun 1513 M, Sunan Raden Said wafat lalu dimakamkan tepatnya di daerah Kadilangu, Demak, Jawa Tengah. Hingga kini, Makam beliau menjadi tempat ziarah yang banyak sekali dikunjungi oleh umat beragama di Indonesia.
Kunjungi juga link pemuda hijrah jika ingin mendapatkan informasi tentang agama Islam lebih banyak.
Kesimpulan
Melalui adanya metode dakwah santun serta penuh toleransi, Sunan ini tentunya telah meninggalkan warisan yang abadi. Terutama, dalam menyebarkan agama Islam yang ada di Nusantara, khususnya wilayah Jawa. Silsilah Sunan Kalijaga ini juga menjadi bukti bahwa sunan tersebut menjadi pahlawan keislaman.
